Beranda Daerah Bawaslu Kabupaten Sarolangun Gelar Bimtek (Penguatan Kapasitas Terkait Pelatihan Penyelesaian Sengketa Proses...

Bawaslu Kabupaten Sarolangun Gelar Bimtek (Penguatan Kapasitas Terkait Pelatihan Penyelesaian Sengketa Proses Tahapan Pemilihan Serta Penanganan Pelanggaran Pemilihan Bagi Panwaslu Kecamatan Dan Panitia Pengawasan Kelurahan/Desa ) Se-Kabupaten Sarolangun Tahun 2024

66
0

Narasiday.com, Sarolangun Acara di awali dengan kata sambutan yang di Pimpin langsung oleh Ketua Bawaslu kab Sarolangun Di Nafiti Hotel Sarolangun Kamis,14/11/2024

Dalam agenda turut hadir Kasek Bawaslu Kabupaten Sarolangun (Dodi) beserta staf jajaran Bawaslu Sarolangun, acara berlangsung dengan riang dan gembira dihadiri Peserta sebanyak kurang lebih 240 pengawas kecamatan maupun pengawas Desa Se-Kabupaten

Di dalam acara tersebut pemateri pertama di sampaikan langsung oleh Ketua Bawaslu Kab. Sarolangun Mudrika,. S. H,.M.H pada saat penyampaian materi ada beberapa hal point penting yang di tekankan oleh ketua Bawaslu Sarolangun kepada peserta bimtek salah satu nya tentang pengawasan dalam pendistribusian logistik, hari tenang, tahapan pencoblosan, hingga sampai mengantarkan kotak suara ke Jajaran KPU.

Pemateri ke 2 di sampaikan oleh salah satu Timsel Bawaslu oleh M. Farissi,.S.H,. LL. M. Ujar beliau dalam berperan sebagai pengawas pemilu kita harus paham bagaimana manajemen berorganisasi ,komunikasi yang baik, tidak kaku dalam bekerja dan di ingatkan bahawasahnya kita harus ingat dengan integritas kita pertama yaitu bertaqwa dengan tuhan yang maha esa (ujar nya Singkat) jelasnya hal ini beliau selain menerangkan dalam pengawasan juga mengingatkan kita untuk selalu bertaqwa kepada Tuhan yang Maha esa, sholat berjamaah 5 waktu dan tidak salah menggunakan wewenang dalam pengawasan.

Pemateri 3 di sampaikan lagi timsel bawaslu oleh Dr. Aswari hipni,. S. H,. M. H tentang dasar hukum pengawas pemilu.

Pemateri ke 4 disampaikan langsung komisioner Bawaslu Sarolangun oleh Aspriadi,. S, Sy. Beliau menjelaskan bagaimana startegi kita di lapangan ketika ada pelanggaran dan bagaimana prosedural yang harus kita lakukan, ujar beliau lagi pengawas TPS harus dekornasi kepada KPPS tentang jumlah DPTB, dan meminta kepada jajaran PPKD agar selalu berkoordinasi dengan PPS, dan PTPS juga harus saling berkoordinasi dengan KPPS.

Sesampai acara selesai ditutupi oleh pimpinan bawaslu Aspriadi,.S.Sy kami meminta kepada kawan kawan untuk jadi pengawas yang bertanggung jawab tutupnya. acarapun selesai dengan sukses.

 

editor :Sann